Saya anonim karena itu menyangkut rahasia perusahaan saya. Untuk mendapatkan proyek, kantor saya harus memberi "hiburan" kepada pemilik proyek. Gak ngasih "hiburan" jangan harap perusahaan anda akan dimenangkan tender. Walau saat ini pengadaan sudah online dan bisa diakses publik, tapi aktifitas di balik layar gak ada publik yang tau.

Ini salah satunya, perusahaan saya harus menyiapkan sejumlah uang untuk menghibur mereka. Makan, hotel, Wanita penghibur, uang saku kita sediain. Ada yang minta smartphone mahal, drone, dll. Cara ini tergolong sederhana, karena nilainya terbilang "kecil" dan tidak nampak wah. Kan wajar kalo pejabat tiap tahun gonta ganti iPhone, bosen jual ntar minta lagi. Pengen enak-enak tinggal telpon perusahaan pemenang tender. "bos minta tolong lah sediain hotel sama cewek di Blok M dong, kebetulan saya ada dinas ke Jakarta hari senin……." Kalo pengen tau kawasan paling mesum di Jakarta itu salah satunya di Blok M.

Bayangin ngasih mereka masing2 10juta. Dan saya yakin bukan cuma perusahaan saya yg dimintai "hiburan". Kelihatan sederhana dan sepele, KPK juga males memburu golongan receh beginian karena gak ada bukti transaksi gak ada bukti memperkaya diri sendiri lha wong cuma beli iPhone masa dicurigai apalagi kalo uangnya habis buat foya2. Tuh lihat tas yg saya kasih panah itu isinya duit. 50 juta buat dibagi mereka yg saya sensor putih. Makan dan hotel sudah saya sediain.

Mungkin rumah mereka tampak sederhana, tapi kalo masuk akan ada aneka perabot dan peralatan mahal. Ya hasil pencucian uang haram tadi. Mereka kalo butuh duit atau bosen tinggal jual aja harga miring pasti cepet laku.

Comments (0)

Subscribe Here

Popular Posts