Update: Letak liciknya di mana?

Jawab: Nonton 100% gratis, keuntungan diperoleh dari jual makanan dan minuman.

Terima kasih untuk semua feedback dan komentar dari teman-teman Quora.

Pernah mendengar Bioskop Mini? Dari sosial media atau mungkin kamu pernah berpikiran mencobanya? Saya mempraktikkan ini di rumah dalam 2 bulan terakhir ini. Akan saya ceritakan rumusnya disertai dampak positif dan negatifnya.

Gambar 1: Tampilan proyektor dari cuplikan Film Agak Laen yang tayang di Netflix.

Saya menggunakan ruang tamu sebagai tempat menciptakan Bioskop Mini. Saya pindahkan semua perabotan ke lorong tengah sehingga ruangan menjadi luas.

Gambar 2: Bioskop Mini di rumah perkampungan.

Peralatannya sederhana, utamanya terdiri dari (1) Proyektor, (2) Sound, (3) Wifi, (4) AC, (5) Daya listrik yang cukup, (6) Pengharum ruangan, (7) Kursi serta karpet, dan (8) Akun streaming film.

Untuk peralatan yang perlu saya jelaskan adalah sebagai berikut:

1. Proyektor - Polytron Smart Projector - PLP 91FLA 120 Inch FHD. Alasan: (1) Harga jual terjangkau hanya Rp3.299.000, pengiriman menggunakan kurir Toko, Cargo dengan estimasi 7 hari kerja. (2) Smart Projector, tidak perlu menggunakan Laptop lagi untuk streaming Film (3) FHD, mampu menampilkan gambar 120 Inch dengan kualitas 1080p dalam jarak 4 - 5 meter (4) Bersertifikat Netflix, Youtube, dan Prime Video sehingga tanpa perlu bantuan laptop, saya bisa streaming video lewat Proyektor dengan kualitas 1080p menyesuaikan kulitas maksimalnya. Sayangnya, produk ini belum bersertifikat Disney Hotstar+, sehingga untuk streaming di Disney, saya perlu colokin kabel HDMI ke laptop. (5) Layanan purna jual produk dalam negri yang service center-nya mudah ditemukan.

Gambar 3: Pembelian proyektor Polytron di Tokopedia.

1. Sound - Polytron Professional Active Speaker PAS PRO10F6. Alasan: (1) Harga jual terjangkau karena saat itu saya memiliki Voucher Promo Transmart Rp2.000.000. Produk ini tidak saya beli di Tokopedia, melainkan secara offline di Transmart Cilegon. (2) Suara mantab dalam ruangan, menjadikan pengalaman menonton jauh lebih menyenangkan. Jika mengandalkan suara dari Proyektor, tidak terlalu diharapkan.

Gambar 4: Produk Sound Polytron di Tokopedia.

1. Akun streaming film - Netflix, Prime Video, dan Disney Hotstar+. Alasannya: (1) Film berkala diperbarui, (2) Menyediakan film dengan kualitas tinggi, ratusan pilihan, streaming lancar tanpa drama, tanpa terganggu iklan, dan sederhana. Langganan Netflix Rp186.000 / bulan, langganan Disney Hotstar+ Rp799.000 / tahun, dan langganan Prime Video Rp55.000 / bulan.

Gambar 5 dan 6: Langganan streaming film Netflix dan Disney Hotstar+.

1. Daya Listrik yang cukup - Dalam satu bulan, rata-rata biaya listrik yang saya keluarkan berkisar Rp400.000 - Rp500.000. Biaya ini sudah menampung semua kebutuhan rumah dan Bioskop Mini.

Gambar 7: Biaya listrik bulan Juli 2024.

Bioskop kami buka setiap hari mulai dari jam 10:00 pagi hingga 22:00 malam. Rata-rata peminat paling banyak adalah anak-anak SD, SMP, dan SMA. Untuk film paling laris adalah genre horor, kedua adalah anak dan keluarga, ketiga adalah komedi.

Gambar 8, 9, dan 10: Nonton bareng film pilihan.

Tidak ada iuran apa pun untuk nonton di Bioskop Mini untuk hari dan jam tayang kapan pun, dengan catatan minimal penonton 5 anak, namun kami menjual makanan dan minuman di samping bioskop. Dan bagi anak yang nggak punya uang jajan pun kami tidak mempermasalahkannya. Kami pun menyarankan untuk bawa cemilan dan minuman dari rumah agar saat nonton lebih mengasyikkan. Antusias anak-anak di kampung sini, begitu luar biasa karena mereka bisa nonton film tanpa perlu datang ke mall. Mayoritas dari mereka juga pertama kali nonton film ya karena adanya Bioskop Mini ini.

Untuk tarif nonton: 100% Gratis.

Keuntungan utama saya dapatkan dari menjual makanan dan minuman. Jika pun anak-anak membaca cemilan sendiri dari rumah, bagi saya pun hal ini tidaklah masalah. Harga 1 Popcorn ini dijual Rp5.000,-.

Apakah bisa menutup biaya Netflix, Disney Hotstar+, Prime Video, serta listrik? Jawabnya: bisa. Anak-anak tidak banyak bosan karena film selalu diperbarui secara berkala, selain itu, alasan lain seperti numpang ngadem pun bisa bikin anak-anak betah di dalam. Ada kalanya ramai, ada kalanya sepi. Jika dirata-rata harian, setidaknya ada 10 anak yang nonton. Lingkungan sekitar mendukung karena banyak sekali anak-anak di perkampungan.

Promosinya dengan (1) banner Bioskop Mini di depan rumah, (2) daftar film terbaru yang ditempel di kios, dan (3) lewat status WhatsApp. Anak-anak mudah terjaring karena mereka akan menceritakannya ke anak-anak lain saat di lingkungan mainnya atau sekolahnya.

Gambar 11: Promosi horor terbaru dari Netflix.

Nah, itu tadi kegiatan kecil yang saya lakukan. Saya menjawabnya pada pertanyaan ini karena saya menganggap usaha seperti ini abu-abu, fraud, curang, licik, illegal. Terima kasih sudah membaca cerita saya.