Karena di film Barat, banknya tidak didesain seperti gedung bank swasta paling top di Indonesia, BCA. Desain BCA itu susah untuk dirampok. Saya pahami ini, saat dulu sering banget berurusan dengan kasir BCA dan agak jengkel, karena kasir itu biasanya di lantai 2 dan—di beberapa kantor cabang kecil—lewat tangga yang sempit.

Lihat gambar di bawah.

Kalau Anda jadi perampok, setelah menentukan target, logika berikutnya adalah merancang jalur pelarian. Percuma dapat duit rampokan besar kalau tidak bisa melarikan diri dan malah tertangkap.

Nah, misalnya targetnya kasir bank. Maka, harus cari kasir yang tidak jauh dengan dengan kendaraan yang menunggu (kalau di kota besar Indonesia, idealnya sepeda motor karena gampang nyelusup). Kalau banknya seperti di film-film Barat, itu jarak kasir dan pintu hanya sekitar 3–5 meter dan di luar pintu, langsung jalan raya.

Di BCA, tidak bisa seperti itu. Pertama, bank KCU di atas misalnya, motor harus diparkir jauh dari gedung. Sudah begitu, jalannya mesti mutar-mutar. Memang ada jalur mobil di depan lobi, tapi kalaupun merampok bawa mobil, mobil tak bisa menunggu. Hanya drop off atau pick up di situ.

Kedua, BCA itu biasanya menaruh kasir di lantai dua. Harus lewat tangga yang, biasanya, tidak lurus. Lantai pertama isinya ATM dan customer service. Percuma kan merampok customer service, kecuali kalau mau minta nomer WA doang.

Ketiga, di kantor cabang yang kecil, kasir juga tetap ditaruh di lantai dua. Jadi, biarpun gedung sama jalan raya dekat—secara teori bisa naruh kendaraan yang menunggu di situ—tapi si perampok masih kesulitan. Mereka mesti jalan lewat tangga.

Dulu, belasan tahun lalu, saya masih nemu kantor cabang yang kasirnya di lantai 1. Misalnya di BCA Utan Kayu, tapi sekarang rasanya tidak pernah lihat.

Keempat, mau merampok vault seperti gambar di bawah?

Saya tidak tahu di mana BCA taruh vault. Tapi dahulu sodara pernah kerja di sebuah kantor yang, semula, bekas kantor bank besar. Nah, itu di kantornya, masih ada vault, posisinya di lantai paling atas. Jadi, kalau Anda merampok, mesti pakai lift.

Comments (0)

Subscribe Here

Popular Posts